Tuesday, January 10, 2012

Renungan 10 Januari 2012

1Sam 1:9-20; Mzm 1 Sam 2:1.4-8; Mrk 1:21-28



Yesus mengajar sebagai orang yang berkuasa



Kitab I Samuel diawali dengan kisah kelahiran Samuel. Elkana berasal dari Ramataim Zofim daerah pegunungan Efraim. Ia memiliki dua isteri yaitu Hana dan Penina. Penina mempunyai anak sedangkan Hana tidak mempunyai anak. Akibatnya Penina seringkali menyakiti hati Hana. Hana lalu pergi ke imam Eli di Silo untuk berdoa memohon supaya  Tuhan memberikan kepadanya seorang anak laki-laki yang nantinya dapat dipersembahkan kepada Tuhan. Hana hamil dan melahirkan seorang anak laki-laki dan dinamai Samuel artinya aku telah memintanya dari Tuhan.


Penginjil Markus mengisahkan Yesus yang penuh dengan Roh Kudus bersama para murid perdanaNya masuk ke dalam sinagoga di Kapernaum pada hari Sabat. Ia tampil sebagai seorang guru dan pembebas. Sebagai guru ia mengajar dan banyak orang menjadi takjub mendengar pengajaranNya. Sebagai pembebas, Ia menunjukkan kuasaNya dengan mengalahkan roh jahat yang menguasai seorang di dalam Sinagoga. Roh jahat itu mengakui Yesus sebagai Yang Kudus dari Allah. Kuasa Yesus ditunjukkan dengan membentak roh itu dan mengusirnya keluar. Peristiwa ini mengundang pembicaraan banyak orang sekaligus ketakjuban banyak orang atas kuasa Yesus.


Hendaknya hidup kristiani ditandai dengan kepasrahan diri pada rencana Tuhan di dalam diri setiap pribadi. Patuh kepada kehendak Tuhan mendatangkan sukacita yang besar sebaliknya kesombongan manusiawi akan mendatangkan maut. Kepatuhan pada kehendak Tuhan membuat orang dapat bersyukur atas segala anugerah yang diterima dari Tuhan.


Hidup Kristiani menjadi bermakna ketika setiap pribadi yang mengikuti Kristus merasa bahwa menjadi pengikut adalah sebuah panggilan bukan karena alasan-alasan lahiria belaka. Panggilan itu membuat orang berkomitmen untuk percaya, takjub dan patuh kepadaNya. Panggilan itu juga membuat setiap pribadi siap menularkan ketakjubannya akan Yesus Kristus kepada semua orang  dan segala ciptaan. Buktikanlah ketakjuban anda akan Yesus saat ini juga!

PJSDB 

No comments:

Post a Comment